Minggu, 14 Mei 2017

KISAH INSPIRATIF DARI PENGEMUDI TAKSI DI DUBAI

KISAH INSPIRATIF DARI PENGEMUDI TAKSI DI DUBAI

Pada suatu hari, dalam sebuah kunjungan kerja, saya menunggu dalam antrean untuk naik taksi di bandara Dubai. Ketika sebuah taksi berhenti, hal pertama yang saya perhatikan adalah bahwa taksi itu begitu bersih dan mengkilap. Sang sopir yang berpakaian kemeja putih, dasi hitam, dan celana panjang hitam melompat keluar dan mengitari mobil untuk membuka pintu penumpang bagi saya.

Dia menyerahkan kartu laminasi sambil berkata, "Saya Abdul. Sementara saya menaruh tas Anda di bagasi, saya ingin Anda untuk membaca pernyataan misi saya."

Saya terkejut saat membaca kartu tersebut. Tertulis di situ, Pernyataan Misi: Untuk mengantarkan pelanggan ke tujuan mereka dengan tercepat, teraman dan termurah serta menciptakan lingkungan yang ramah.

Saat saya duduk di belakang, Abdul mengatakan, "Apakah Anda ingin secangkir kopi? Saya memiliki termos kopi tanpa kafein."

Saya menjawab sambil bergurau, "Tidak, saya lebih memilih minuman ringan."

Abdul dengan cepat berkata, "Tidak ada masalah. Saya memiliki kotak pendingin yang berisi cola, lassi (minuman yoghurt tradisional), air mineral, dan jus jeruk. "

Dengan sedikit gugup, saya berkata, "Saya akan mengambil lassi."

Sambil menyodorkan minuman saya, Abdul mengatakan, "Jka Anda ingin sesuatu untuk dibaca, saya menyediakan The Straits Times,The Star dan Sun Today."

Kemudian Abdul menanyakan apakah saya ingin mendengarkan radio dan musik.

Seakan-akan belum cukup, dalam perjalanan, Abdul bahkan bertanya apakah suhu AC-nya nyaman bagi saya.

Tak lama, ia menyarankan rute terbaik ke tujuan saya untuk hari itu. Dia juga memberitahu bahwa ia akan senang untuk mengobrol, juga memberi info beberapa pemandangan atau tempat menarik untuk tamu yang berkunjung dari luar negeri.

Saya berkata penuh kekaguman kepadanya, "Apakah Anda selalu melayani pelanggan seperti ini?"

Abdul tersenyum dan menjawab ramah sambil melirik ke kaca spion. "Tidak, tidak selalu. Bahkan, sejujurnya hal ini baru saya lakukan dalam 2 tahun terakhir. Selama 5 tahun pertama saya bekerja sebagai sopir, saya menghabiskan sebagian besar waktu saya untuk mengeluh seperti kebanyakan rekan di sekitar saya. Lalu suatu hari, saya mendengar sebuah cerita tentang KEKUATAN PILIHAN."

"Anda bisa memilih menjadi 'bebek' atau 'elang'. Jika Anda bangun di pagi hari dan berpikir akan memiliki hari yang buruk, Anda akan mengecewakan diri sendiri. Berhenti mengeluh! Jangan jadi 'bebek' yang hanya mengeluh. Jadilah 'elang' yang terbang tinggi di atas kerumunan," paparnya. "Kalimat itu membuka pikiran saya."

"Ini adalah tentang diri sendiri. Selama ini saya selalu mengeluh, jadi saya segera memutuskan untuk mengubah sikap saya dan menjadi 'elang'. Saya melihat sekeliling, banyak taksi yang kotor, driver yang tidak ramah, dan pelanggan yang tidak bahagia. Saya memutuskan untuk membuat beberapa perubahan, perlahan-lahan, bertahap namun pasti. Ketika pelanggan saya merespon dengan baik, saya mengulanginya lagi," lanjutnya.

"Tahun pertama sebagai 'elang', saya mendapatkan penghasilan 2x lipat dari tahun sebelumnya. Tahun ini penghasilan saya naik 4x lipat. Penumpang saya selalu menelepon saya untuk menjemputnya kembali."

Dear Readers,

Abdul membuat pilihan yang berbeda. Dia memutuskan untuk berhenti mengeluh dan melesat, terbang tinggi di atas kebanyakan orang.

Mulailah menjadi "elang" hari ini. Cukup buat satu langkah kecil yang positif, setiap hari, setiap minggu. Dan selanjutnya, dan seterusnya. Perbaiki diri sendiri dan kemampuan Anda dengan cara yang berbeda dan luar biasa.

#Motivasi1Inspirasi


SEMANGAT TERUUUUSSS...

Sabtu, 13 Mei 2017

THE VALUE OF LIFE

*"THE VALUE OF LIFE"*

Seorang anak laki2 datang kpd kakeknya dan bertanya, "Arti dari Nilai Kehidupan?" (Value of Life)

Kakek itu memberinya satu batu dan berkata, "cari tahu nilai batu ini, tp jangan menjualnya."

Anak laki2 itu membawa batu itu ke penjual jeruk dan bertanya kepadanya brp harganya? Penjual jeruk melihat batu yg mengkilap dan berkata, "anda bisa mengambil 12 jeruk dan memberikan batu itu pd saya."

Anak laki2 itu meminta maaf dan berkata bhw kakeknya telah memintanya utk tdk menjual batu tsb.

Dia pergi ke tempat yg lain dan menemukan penjual sayuran. "Berapa nilai batu ini?" tanyanya kpd penjual sayuran. Penjual sayur itu melihat batu yg mengkilap dan berkata, "ambillah satu kantong kentang dan beri aku batu tsb."

Anak laki2 itu kembali meminta maaf dan berkata bhw dia tdk dpt menukarkannya.

Selanjutnya, dia pergi ke toko perhiasan dan menanyakan nilai batu tsb. Tukang perhiasan tsb melihat batu di bawah lensa dan berkata, "saya akan memberi kamu Rp 1 juta utk batu ini."

Ketika anak laki2 itu menggelengkan kepalanya, tukang perhiasan itu berkata, "baiklah, ambillah dua kalung emas 24 karat, dan berilah aku batu tsb."

Anak laki2 tsb sekali lagi menjelaskan bhw ia tdk bisa menjual batu itu.

Dia berjalan lagi dan anak laki2 itu melihat sebuah toko batu mulia dan meminta penjual menilai batu ini.

Ketika penjual batu mulia itu melihat batu rubi besar tsb, dia meletakkan kain merah dan meletakkan batu rubi diatasnya.

Lalu dia berjalan ber-putar2 mengelilingi batu rubi dan membungkuk dan menyentuh kepalanya di depan batu rubi. "Dari mana kamu membawa batu rubi yg tak ternilai harganya ini?" tukang batu tsb bertanya.

"Bahkan jika saya menjual dunia dan hidup saya, saya tdk akan bisa membeli batu yg tak ternilai harganya ini."

Tertegun dan bingung, anak laki2 itu kembali ke kakeknya dan menceritakan apa yg telah terjadi.

"Sekarang ceritakan kepadaku seberapa banyakkah Nilai suatu Kehidupan itu, kakek?"

Kakek berkata, "jawaban yg kamu dapatkan dr penjual jeruk, penjual sayuran, tukang perhiasan dan tukang penjual batu mulia, mrk menjelaskan ttg Nilai Kehidupan kita ..."

Kamu mungkin adalah batu yg berharga, bahkan tak ternilai harganya, tp org akan menghargai kamu berdasarkan status intelektual, tingkat informasi, keyakinan mrk thd kamu, motif dan tujuan mereka di balik menyanjung kamu, kemampuan kamu mengambil risiko dan akhirnya menjadi senjata mrk utk menilai kamu.

*"Jadi janganlah kau berasa takut, kamu pasti akan menemukan seseorg yg akan mengetahui seberapa berharganya diri kamu."*

_"... Respect yourself; Don't sell yourself cheap; You are rare, unique, original and the only one of your kind; You're a masterpiece because You Are THE MASTER'S PIECE; No one can replace you."_

#Motivasi1Inspirasi


*GREAT LIFE*
GoodMorning.....